MENENTUKAN WAKTU KERJA, BEBAN KERJA DAN KELELAHAN KERJA UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA BAGIAN LOGISTIK DI PT. HEXPHARM JAYA CIKARANG
DOI:
https://doi.org/10.61488/industrikrisna.v12i1.115Kata Kunci:
Working time, workload, work fatigue, productivityAbstrak
Waktu kerja, Beban kerja dan Kelelahan kerja merupakan faktor yang harus diperhatikan
dalam bekerja. Waktu kerja yang tidak sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan dan beban kerja yang
berlebih akan mengakibatkan kelelahan yang tinggi sehingga membuat produktivitas kerja karyawan
menurun dan absensi kehadiran karyawan meningkat. Penelitian ini dilakukan di PT. Hexpharm Jaya
Cikarang tepatnya di dapertemen Logistik. Dalam proses penimbangan material ada sedikit masalah
yaitu waktu kerja yang berlebih dan beban kerja yang berlebih, sehingga operator tersebut mengalami
tingkat kelelahan yang tinggi dan dapat menyebabkan ketidak hadiran dalam bekerja. Penelitian ini
bertujuan untuk menyesuaikan waktu kerja dan beban kerja yang sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan untuk mencegahnya terjadi kelelahan yang tinggi dan akan mengakibatkan meningkatnya
produktivitas tenaga kerja. Beberapa metode yang akan dijadikan dalam perhitungan waktu kerja
dengan work sampling, beban kerja dengan pengukuruan denyut jantung, oksigen dan energi,
kelelahan kerja dengan kuesioner IFRC. Dengan waktu kerja yang sudah dihitung sebesar 8,3 jam/orang
dengan jumlah material yang harus ditimbang sebanyak 800 Kg/material.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 INDUSTRIKRISNA
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.