ANALISIS PEMBATASAN KEGIATAN INDUSTRI DI KECAMATAN PENJARINGAN
Kata Kunci:
Industri Besar Penjaringan, Relokasi Industri, Naiknya Muka Air LautAbstrak
Kawasan Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara merupakan tempat bermuaranya 13 sungai dan dua kanal. Tepatnya dikelurahan Pluit yang berada di dataran rendah di bawah permukaan laut berupa dataran rawa dulunya. Daerah ini baru berkembang pada zaman Ali Sadikin memimpin Jakarta. Kini kawasan ini dikenal dengan perumahan mewahnya, yang hanya dapat dibeli oleh orang-orang yang benar-benar kaya. Di antaranya kawasan modern Pluit, Pulo Mas dan Pantai Mutiara. Pencemaran lingkungan akibat industri besar dapat merusak ekosistem lingkungan di Kecamatan penjaringan dimana lahan pemulihan dan pemelihanaan konservasi hutan lindung. Laju kenaikan muka air laut di Indonesia yang mencapai 20-100 cm dalam waktu 100 tahun (WWF dan IPCC, 1999), mengakibatkan semakin rentannya kota-kota besar di Indonesia terhadap dampak kenaikan muka air laut. Salah satu kota pesisir yang paling rentan ialah Kota Jakarta, karena fungsinya sebagai Ibu Kota negara yang merupakan pusat pembangunan Indonesia. Oleh karena itu, pada penelitian ini diidentifikasi resiko dampak kenaikan muka air laut di Jakarta khususnya Jakarta Utara untuk memberikan alternatif adaptasi yang sesuai dengan karakter kerentanan Kota Jakarta khususnya daerah industri besar yang berada di wilayah Kecamatan Penjaringan, yang dalam penelitian ini menilai tingkat risiko kenaikan muka air laut di Jakarta khususnya Jakarta Utara yang 45,29% wilayahnya berada di ketinggian dibawah 1 meter. Untuk menilai tingkat risiko tersebut terlebih dahulu dilakukan dengan mengidentifikasi faktor kerentanan Kota Jakarta, Dari hasil analisa didapat hasil bahwa banyak industri yang akan tergenang dalam 10 sampai dengan 20 tahun ke depan untuk itu perlu diadakan relokasi industri besar yang berada di wilayah Kecamatan Penjaringan.
Referensi
Alfiansyah, Talitha Aurellia et al. (2022). Hubungan antara Karakteristik Sosio- Demografi dan Penggunaan Taman dengan Subjective Well-being Penduduk Kota Surabaya. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Savitri, 2016. Analisis Terhadap Kesesuaian Pemanfaatan Pola Ruang Melalui Sistem Informasi Geografi Di Kota Depok. Jurnal Ilmiah Plano Krisna.
Abdullah, “Pengaruh Perkembangan Industri Terhadap Pola Pemanfaatan Lahan di Wilayah Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang”, Tesis pada Pascasarjana UNDIP : 2010. Tidak dipublikasikan.
Wibowo, Mardi. 2006. “Model Penentuan Kawasan Resapan Air Untuk Perencanaan Tata Ruang Berwawasan Lingkungan. Jurnal Hidrosfir, Vol. 1 No. 1.
………..., Bunga Rampai Pembangunan Kota Indonesia dalam Abad 21, Konsep dan Pendekatan Pembangunan Perkotaan di Indonesia, Urban and Regional Development Institute (URDI), Jakarta, 2005
Budiono, Diktat Kuliah Prasarana Wilayah dan Kota, Universitas Krisnadwipayana, Jakarta 2000.
Cristalaller, J.R, Central Placces in South Germany, Terjemahan Baskin, W.W, Winglewiids Cliffs, N.J : Prentice Hall, Inc, 1996.
Chiara, Joseph De, Lee Kopplemen, Urban Planning and Desaign Criteria, Second Edition, Van Nostrand Reinhold Company, New York – Toronto, London – Melbornne, 1975.
Djoko Sujarto, Diktat Kuliah Perencanaan Kota Baru PL. 485, ITB Bandung 2002.
H. Rahardjo Adisasmita, Pembangunan Ekonomi Perkotaan, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2005.
Hadi Sabari Yunus, Struktur Tata Ruang Kota, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2000.
Ginandjar Kartasamita, Pembangunan Untuk Rakyat, Memadukan Pertumbuhan dan Pemerataan, CIDES, Jakarta, 1996.
Johara T. Jayadinata, Tata Guna Tanah dalam Perencanaan Pedesaan Perkotaan & Wilayah, ITB Bandung, 1999
Marsudi Djojodipuro, Teori Lokasi, FE UI , Jakarta 1992
Sudjarto , Djoko, Distribusi Fasilitas Sosial dalam Perencanaan Fisik, Jurusan Teknik Planologi ITB, Bandung, 1977.
………………, Distribusi Fasilitas Sosial, Publikasi Pengembangan Area No 12, Direktorat Tata Kota dan Tata Daerah, Departemen Pekerjaan Umum, 1985.
Suwardjoko Warpani, Analisa Kota dan Daerah, ITB, Bandung 1984.
Sutaryo, Pedoman Penyusunan Tugas Akhir, Jurusan Planologi, FT – Unkris, Jakarta, 2003.
Statistik- Daerah- Kecamatan-Kecamatan Penjaringan 2014.
Statistik- Daerah- Kecamatan-Kecamatan Penjaringan 2015.
Statistik- Daerah- Kecamatan-Kecamatan Penjaringan 2016.
Statistik DKI Jakarta, DKI Jakarta Dalam Angka Tahun , Jakarta 2014.
Statistik DKI Jakarta, DKI Jakarta Dalam Angka Tahun , Jakarta 2015.
Statistik DKI Jakarta, DKI Jakarta Dalam Angka Tahun , Jakarta 2016.
Statistik DKI Jakarta, Kecamatan Penjaringan Dalam Angka 2010.
Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 05 Tahun 2016 Tentang Rencana Detail Tata Ruang Kota Bekasi Tahun 2015- 2035.
Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1992, tentang Perumahan dan Permukiman.
Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007, tentang Penataan Ruang.
Peraturan Menteri PU No. 40/PRT/M/2007 tentang Pedoman Perencanaan Tata Ruang Kawasan Reklamasi Pantai.
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung.
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.
Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Kawasan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil.
Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 1997 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional.
Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Deevia Archana
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.